Ba Sama Al Laha Al Rohamana Al Rohayama
Bacalah dengan nama tuhan kamu yang menjadikan. Menjadikan manusia dari segumpal darah. Bacalah dan tuhan kamu yang keramat. Yang mengajarkan dengan kalam. Mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya. Al A'laqo

Sunday, October 3, 2010

Pertalian Darah, Keturunan dan Darjat

Ba Sama Allaha Al Rahamana Al Rahayama

Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui". (30) Al Baqarata

Yang Maha Tinggi derajat-Nya, Yang mempunyai ’Arsy, Yang mengutus dengan perintah-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya, supaya dia memperingatkan tentang hari pertemuan, (15) hari mereka keluar; tiada suatupun dari keadaan mereka yang tersembunyi bagi Allaha. "Kepunyaan siapakah kerajaan pada hari ini?" Kepunyaan Allaha Yang Maha Esa lagi Maha Mengalahkan. (16) Ghafara

Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan, maka sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian kamu sampailah kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah. (5) Al Haja

Dan ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat lalu Ibrahim menunaikannya. Allaha berfirman: "Sesungguhnya Aku akan menjadikanmu imam bagi seluruh manusia". Ibrahim berkata: "dari keturunanku". Allaha berfirman: "Janji-Ku tidak mengenai orang-orang yang zalim". (124) Maka tatkala isteri ’Imran melahirkan anaknya, diapun berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allaha lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan. Sesungguhnya aku telah menamai dia Maryam dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada Engkau daripada syaitan yang terkutuk." (36) Kemudian Malaikat memanggil Zakariya, sedang ia tengah berdiri melakukan shalat di mihrab: "Sesungguhnya Allaha menggembirakan kamu dengan kelahiran Yahya, yang membenarkan kalimat dari Allaha, menjadi ikutan, menahan diri dan seorang Nabi termasuk keturunan orang-orang saleh." (39) Al Amarana

Nabi itu lebih utama bagi orang-orang beriman dari diri mereka sendiri dan isteri-isterinya adalah ibu-ibu mereka. Dan orang-orang yang mempunyai hubungan darah satu sama lain lebih berhak di dalam Kitab Allaha daripada orang-orang beriman dan orang-orang hijrah, kecuali kalau kamu mau berbuat baik kepada saudara-saudaramu. Adalah yang demikian itu telah tertulis di dalam Kitab. (6) Al Azahaba

Kami tidaklah mengutus seseorang nabipun kepada sesuatu negeri, melainkan Kami timpakan kepada penduduknya kesempitan dan penderitaan supaya mereka tunduk dengan merendahkan diri. (94) Kemudian Kami ganti kesusahan itu dengan kesenangan hingga keturunan dan harta mereka bertambah banyak, dan mereka berkata: "Sesungguhnya nenek moyang kamipun telah merasai penderitaan dan kesenangan", maka Kami timpakan siksaan atas mereka dengan sekonyong-konyong sedang mereka tidak menyadarinya. (95) Jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertakwa, pastilah Kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi, tetapi mereka mendustakan itu, maka Kami siksa mereka disebabkan perbuatannya. (96) Dan ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allaha mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka: "Bukankah Aku ini Tuhanmu?" Mereka menjawab: "Betul kami menjadi saksi". agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya kami adalah orang-orang yang lengah terhadap ini", (172) atau agar kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya orang-orang tua kami telah mempersekutukan Tuhan sejak dahulu, sedang kami ini adalah anak-anak keturunan yang sesudah mereka. Maka apakah Engkau akan membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang sesat dahulu?" (173) Al A’rafa

Orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad di jalan Allaha dengan harta benda dan diri mereka, adalah lebih tinggi derajatnya di sisi Allaha; dan itulah orang-orang yang mendapat kemenangan. (20) Al Tawabata

Dan mengapa kamu tidak menafkahkan pada jalan Allaha, padahal Allaha-lah yang memusakai langit dan bumi? Tidak sama di antara kamu orang yang menafkahkan dan berperang sebelum penaklukan. Mereka lebih tinggi derajatnya daripada orang-orang yang menafkahkan dan berperang sesudah itu. Allaha menjanjikan kepada masing-masing mereka yang lebih baik. Dan Allaha mengetahui apa yang kamu kerjakan. (10) Al Hadayada

Tidaklah sama antara orang beriman yang duduk yang tidak mempunyai uzur dengan orang-orang yang berjihad di jalan Allaha dengan harta mereka dan jiwanya. Allaha melebihkan orang-orang yang berjihad dengan harta dan jiwanya atas orang-orang yang duduk satu derajat. Kepada masing-masing mereka Allaha menjanjikan pahala yang baik dan Allaha melebihkan orang-orang yang berjihad atas orang yang duduk dengan pahala yang besar, (95) beberapa derajat daripada-Nya, ampunan serta rahmat. Dan adalah Allaha Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (96) Al Nasaa

Mereka itulah orang-orang yang telah pasti ketetapan atas mereka bersama umat-umat yang telah berlalu sebelum mereka dari jin dan manusia. Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang merugi. (18) Dan bagi masing-masing mereka derajat menurut apa yang telah mereka kerjakan dan agar Allaha mencukupkan bagi mereka pekerjaan-pekerjaan mereka sedang mereka tiada dirugikan. (19) Al Ahaqofa

Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah, niscaya Allaha akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu, maka berdirilah, niscaya Allaha akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allaha Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. (11) Al Majadalata

Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang apabila disebut nama Allaha gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka dan kepada Tuhanlah mereka bertawakkal, (2) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka. (3) Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezki yang mulia. (4) Al Anafala

Apakah mereka yang membagi-bagi rahmat Tuhanmu? Kami telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan Kami telah meninggikan sebahagian mereka atas sebahagian yang lain beberapa derajat, agar sebahagian mereka dapat mempergunakan sebahagian yang lain. Dan rahmat Tuhanmu lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan. (32) Al Zakhorafa

Dan itulah hujjah Kami yang Kami berikan kepada Ibrahim untuk menghadapi kaumnya. Kami tinggikan siapa yang Kami kehendaki beberapa derajat. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Bijaksana lagi Maha Mengetahui. (83) Dan Kami telah menganugerahkan Ishaq dan Ya’qub kepadanya. Kepada keduanya masing-masing telah Kami beri petunjuk; dan kepada Nuh sebelum itu telah Kami beri petunjuk, dan kepada sebahagian dari keturunannya yaitu Daud, Sulaiman, Ayyub, Yusuf, Musa dan Harun. Demikianlah kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik, (84) dan Zakariya, Yahya, ’Isa dan Ilyas. Semuanya termasuk orang-orang yang saleh. (85) dan Isma’il, Alyasa’, Yunus dan Luth. Masing-masingnya Kami lebihkan derajatnya di atas umat, (86) sebahagian dari bapak-bapak mereka, keturunan mereka dan saudara-saudara mereka. Dan Kami telah memilih mereka dan Kami menunjuki mereka ke jalan yang lurus. (87) Itulah petunjuk Allaha, yang dengannya Dia memberi petunjuk kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya. Seandainya mereka mempersekutukan Allaha, niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah mereka kerjakan. (88) Mereka itulah orang-orang yang telah kami berikan kepada mereka kitab, hikmat dan kenabian. Jika orang-orang itu mengingkarinya, maka sesungguhnya Kami akan menyerahkannya kepada kaum yang sekali-kali tidak akan mengingkarinya. (89) Mereka itulah orang-orang yang telah diberi petunjuk oleh Allaha, maka ikutilah petunjuk mereka. Katakanlah: "Aku tidak meminta upah kepadamu dalam menyampaikan”. Al Qur’an itu tidak lain hanyalah peringatan untuk segala umat. (90) Dan masing-masing orang memperoleh derajat-derajat dengan apa yang dikerjakannya. Dan Tuhanmu tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan. (132) Dan Tuhanmu Maha Kaya, lagi mempunyai rahmat. Jika Dia menghendaki niscaya Dia memusnahkan kamu dan menggantimu dengan siapa yang dikehendaki-Nya setelah kamu, sebagaimana Dia telah menjadikan kamu dari keturunan orang-orang lain. (133) Sesungguhnya apa yang dijanjikan kepadamu pasti datang, dan kamu sekali-kali tidak sanggup menolaknya. (134) Dan Dialah yang menjadikan kamu penguasa-penguasa di bumi dan Dia meninggikan sebahagian kamu atas sebahagian beberapa derajat, untuk mengujimu tentang apa yang diberikan-Nya kepadamu. Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat siksaan-Nya, dan sesungguhnya Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (165) Al Anaama

No comments:

Post a Comment